Pakar Politik Ahmad Adib Zain : Suara Pendukung Senyap Prabowo


Kota Bandung, Cimahi Aktual -  Prabowo seorang prajurit sejati yang menjadi Presiden sangat menghormati pendahulunya dan tidak salah pula jika beliau berterima kasih kepada Jokowi yang ikut memenangkan dirinya, karena memang Jokowi salah satu pendukung utamanya. Prabowo memuji Jokowi tidaklah berarti jika ada kesalahan atau kekurangan pada masa pemerintahan yang lalu dibiarkan sebagai bentuk pembenaran. 

Kita sudah dapat melihat, mulai ada program dan kebijakan pemerintah dimasa lalu yang dikorekai Prabowo. Teriakan hidup Jokowi yang dilakukan Prabowo pada Peringatan HUT Gerindra adalah "gimmick" seorang Prabowo bukan dalam kapasitas dia sebagai Presiden, namun dalam posisi sebagai Ketua Umum.

Saat ini Prabowo menghadapi sekaligus, masyarakat yang kecewa dengan kepemimpinan Jokowi dan para koruptor yang merasa terancam oleh sikap tegas Prabowo. Pengusaha nakal akan dibatasi ruang geraknya, mereka akan diganti oleh pelaku usaha rakyat, koperasi, Bumdes, BUMD dan BUMN, agar negara ini selamat dari jarahan para koruptor dan kekuatan kapitalis serakah.

Keraguan oposisi terhadap kepemimpinan Prabowo lebih dipicu oleh kedekatan Prabowo dengan Jokowi dan karena adanya menteri atau pejabat yang diduga "bermasalah" dimasa lalu. Prabowo rasanya menyimpan file semua pejabat, pengusaha dan koruptor itu, yang kapan saja bisa dipakai untuk menindak sekiranya mereka tidak melakukan pertaubatan; membersihkan diri, mengembalikan hasil "rampokannya" kepada negara. Prabowo terus memperkuat aparat penegakan hukum untuk menyisir para koruptor dan pihak yang merugikan negara.

Prabowo adalah Presiden yang mendapatkan dukungan luas dari masyarakat. Menyerang Prabowo adalah kesalahan fatal, karena akan memberi amunisi bagi para koruptor dan pengusaha nakal untuk melemahkan kepemimpinan Prabowo. Cara terbaik bagi kelompok masyarakat sipil adalah memberikan dukungan dan melaporkan data serta informasi yang mereka ketahui atas dugaan penyalagunaan wewenang, korupsi dan berbagai persoalan melalui media yang bersifat meluas untuk dapat menembus "tembok' istana.

Berdasarkan desakan meluas itu Presiden Prabowo akan mengambil langkah lebih tegas dan menugaskan para pembantu dan aparatnya yang dipercaya untuk bertindak cepat. Kelompok oposisi dan para buzzerRp masa lalu harus lebih dulu taubat, karena tidak memberi maslahat. Suara bising mereka ini "unfaedah" kata anak sekarang. 

Langkah demonstrasi yang dimobilisasi menguras energi dan menelan korban bentrokan antara aparat dan demonstran harus segera dikanalisasi menjadi bentuk pelaporan yang disertai bukti permulaan adanya pelanggaran peraturan perundang undangan dan kejahatan, termasuk diantaranya pelaporan terhadap kesewenangan aparat penegak hukum, yang membutuhkan atensi serius dari Presiden Prabowo.

Cara-cara baru dan cerdas kita dalam bermasyarakat, berdemokrasi dan bernegara diharapkan akan membantu kita keluar dari ancaman kegagalan sebuah bangsa untuk menata masa depannya, membangun negara yang kuat untuk melindungi segenap bangsa Indonesia, memajukan kesejahteraan umum dan mencerdaskan kehidupan bangsa sebagaimana amanat Pembukaan UUD'45. Hidup Prabowo, yakin Indonesia Maju 🙏.

Oleh : Ahmad Adib Zain

Please Select Embedded Mode To Show The Comment System.*

Lebih baru Lebih lama